Cerita Pekan Ini - Wonderful Recruitment
By : UnknownGema takbir masih berkumandang merdu terdengar dari penjuru masjid. Sudah 5 tahun ini aku rayakan idul adha di Bogor. Aslinya pengin banget bisa merayakan idul adha bersama keluarga di Klaten. Tahun ini aku hampir bisa merayakannya di Klaten, namun tidak jadi karena ada agenda penting di sini. Alhamdulillahnya aku tidak terlalu kecewa, malah bersyukur karena agendanya bagus dan sangat bermanfaat. Hmm memang benar skenario-Nya adalah yang terbaik. Kenapa bisa gitu? Yuk simak ceritaku ini.
Pesan untuk Ramadhan
By : UnknownRamadhan walau aku nulis pesannya baru sekarang
aku selalau berusaha kok menghabiskan waktumu dengan hal yang bermanfaat insyaAlloh
Hai Ramadhan yuk kita isi kebersamaan kita
tentunya dengan kegiatan yang semoga menghadirkan keridhoan-Nya.
Karena aku khawatir ini Ramadhan terakhirku.
Blue Mosque - Istanbul Turkiye |
Dimana kita harus Gantungkan Impian?
By : UnknownImpian
Impian merupakan sesuatu yang tentunya ingin kita capai. Aku, Kamu, Dia, Mereka tentu punya impian. Impian itu bahan bakar untuk kita terus semangat hidup.
Kita tentu sering mendengar "Gantungkan lah Impian setinggi-tingginya". Hmm Impian digantungkan ? , Di tempat yang tinggi dimana kah itu?
Apakah impian digantungkan di hati, pikiran, dan ambisi kita? . Aku rasa itu tempat yang terlalu rendah untuk mengantungkan impian. Karena itu akan membuat kita cepat puas, kurang mau belajar lebih, kalau pun berhasil bisa muncul sikap sombong karena keegoisan yang muncul.
Lalu apakah di gantungkan di orang lain? . Kurasa itu juga kurang tinggi. Jika kita menggantungkan impian di orang lain maka kita akan sulit untuk ikhlas dan tulus. Jika tidak mendapatkan apresiasi dari orang lain maka kita akan kecewa. Sungguh akan menguras tenaga jika kita menggantungkan impian pada orang lain dan kalau pun berhasil itu tempat yg masih tergolong rendah.
Jika mengantungkan pada perusahaan. Apakah itu sudah cukup tinggi? Hmm kurasa belum cukup tinggi. Perusahaan itu sangat dinamis. Kadang perusahaan itu diatas dekat dengan impian kita, namun bisa langsung anjlok ke bawah menjauh dari impian kita. Hampir sama seperti mengantungkan impian pada orang lain. Jika kita gagal maka kita akan sangat kecewa. Maka mengantungkan diri pada perusahaan bukanlah tempat yang tinggi.
Bagaimana jika mengantungkan impian ke pemerintah atau Negara? . Hmm memang sepertinya lebih aman. Namun apakah benar-benar aman mengantungkan impian pada pemerintah atau negara? . Kurasa itu juga belum lah bukanlah tempat yang tertinggi untuk mengantungkan impian. Bisa saja nanti dikemudian hari pemerintah atau negara mengalami masalah yang membuat kita menjadi jauh dari impian kita. Negara Yunani saja yang begitu terkenal dan menjadi contoh peradaban sejak masa dulu bisa bangkrut. Uni Soviet yang menjadi negara digdaya saja bisa gulung tikar. Jadi itu masih bukanlah tempat yang tinggi untuk mengantungkan impian kita.
Lalu dimanakah kita harus mengantungkan impian kita?
Kita harus mengantungkan impian kita kepada Alloh yang Maha Tinggi, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Alloh lah yang berkehendak atas segala sesuatu yang terjadi di dunia ini. Jika Alloh sudah berkehendak menolong kita untuk mencapai impian kita maka tidak akan ada yang bisa menghalangi. Sebagaimana firman Alloh di QS Ali Imran ayat 160 (coba dibuka :) ).
Lalu bagaimana caranya agar ditolong oleh Alloh sehingga impian kita tercapai. Kita akan ditolong oleh Alloh jika kita menolong Agama Alloh (QS Muhammad Ayat 7) . Kita juga harus bertaqwa kepada Alloh sebagaimana firman. Alloh di QS Ath-Thalaq ayat 2 dan 4. Kita juga harus Sabar dan rajin shalat sebagaimana disampaikan di QS Al Baqarah ayat 153. Kita juga harus membantu orang lain seperti yang di sampaikan di hadist Nabi Muhammad. Alloh senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba-Nya suka menolong saudaranya (HR Muslim). Selain itu kita juga harus pantang menyerah sebagaimana yang diceritakan di QS Yusuf ayat 87.
Bagaimana hasilnya jika kita menggantungkan impian kita kepada Alloh?. Hasilnya tentulah yang terbaik bagi kita. Jika kita bisa sukses mencapainya maka kita akan bersyukur dan Alloh akan menambah nikmat kita apabila kita bersyukur (yuk di buka QS Ibrahim ayat 7). Apabila belum berhasil bagaimana?. Ya itulah yang terbaik karena Alloh lebih mengetahui apa yang terbaik untuk kita dan tentunya Alloh akan mengganti nya dengan sesuatu yang lebih baik dan tinggi daripada impian kita (yuk dibuka Albaqoroh ayat 216).
Jadi tempat tertinggi untuk mengantungkan impian Adalah pada Alloh Tuhan kita semua. Cukuplah Alloh yang menjadi penolong kita untuk mencapai impian kita.
Janganlah takut mengantungkan impian kita setinggi-tingginya. Sebenarnya tidakdak ada impian yang terlalu tinggi bagi orang-orang beriman. Karena kita percaya Alloh akan menolong dan mengabulkan doa-doa kita :).
Kuliah Perilaku Konsumen
By : UnknownMaulana Musthofa Rasyiid Gunawan |
Buku Perilaku Konsumen |
Doa Pagi ini :)
By : UnknownDoa Pagi :)
Ya Allah ya Rabb , tiada kalimat yang lebih indah dari selain menyebut namaMu. Engkau izinkan kami untuk kembali melihat indahnya mentari, yang sungguh memberikan sebuah kehangatan dan penerangan, sebagai jalan untuk memudahkan kami untuk mencari karuniaMu. .
.
Namun dilain sisi, kami tak pernah tau.. akankah pagi ini adalah pagi terakhir kami melihat sang mentari?? Akankah pagi ini adalah pagi terakhir kami bertemu dengan saudara kami?? Akankah pagi ini adalah pagi terakhir kami untuk menjemput sebuah rizki yang telah Engkau tetapkan?? .
Ya Allah.. sungguh kami sangat takut. Sedang kami tak pernah tau kapan terhentinya usia kami.. namun kami masih lalai dan ingkar akan mengingat kebesaranMu. .
.
Ya Allah.. seandainya waktu kami masih panjang. Maka teguhkanlah hati dan jalan berfikir kami, agar tetap lurus berjalan di atas jalan yang Engkau ridhoi. Sampai saat tiba waktu kami bertemu dengan Mu kembali.
Namun, seandainya waktu kami telah dekat, maka kami memohon kepadaMu ya Rabb.. genggam eratlah hati dan jalan berfikir kami. Sehingga atas kasih sayangMu tak sedikitpun kami menyianyiakan sisa waktu kami , akan hal yang tidak Engkau ridhoi.
.
Izinkanlah.. kami memiliki hati yang lembut, penuh kasih sayang terhadap sesama, jiwa yang tenang, keinginan yang selalu tertuju hanya kepadaMu, keikhlasan hati akan qadaMu , menyempurnakan sesuai qadar yang hanya tercipta baik karenaMu.
.
Dan semoga Engkau meneguhkan jalan kami, sehingga kami yang selalu berharap ini, dapat kembali menemuiMu dalam keadaan yang Engkau cintai. Khusnul Khotimah...
Aamiin ya Rabb..:)
.
Untuk apa Masa Muda mu?
By : UnknownApakah jawabanmu jika ditanya pertanyaan seperti itu?
Pertanyaan inilah yang akan diajukan kepada setiap hamba Allah subhanahu wata’ala pada hari kiamat nanti. Sebagaimana yang diceritakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam salah satu haditsnya: “Tidak akan bergeser kaki anak Adam (manusia) pada hari kiamat nanti di hadapan Rabbnya sampai ditanya tentang lima perkara: umurnya untuk apa dihabiskan, masa mudanya untuk apa dihabiskan, hartanya dari mana dia dapatkan dan dibelanjakan untuk apa harta tersebut, dan sudahkah beramal terhadap ilmu yang telah ia ketahui.” (HR. At Tirmidzi no. 2340)
Sekarang cobalah muhasabah diri anda sendiri, sudahkah anda mengisi masa muda anda untuk hal-hal yang bermanfaat yang mendatangkan keredhaan Allah subhanahu wata’ala? Ataukah anda isi masa muda anda dengan perbuatan maksiat yang mendatangkan kemurkaan-Nya?
Kalau anda masih mengisi waktu muda anda untuk bersenang-senang dan lupa kepada Allah, maka jawaban apa yang dapat anda ucapkan di hadapan Allah subhanahu wata’ala Sang Penguasa Hari Pembalasan?
Tidakkah anda takut akan ancaman Allah terhadap orang yang banyak berbuat dosa dan maksiat? Padahal Allah subhanahu wata’ala telah mengancam pelaku kejahatan dalam firman-Nya (artinya): “Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak (pula) penolong baginya selain dari Allah.” (An Nisa’: 123)
Bukanlah masa tua yang akan ditanyakan oleh Allah subhanahu wata’ala. Oleh kerana itu, pergunakanlah kesempatan di masa muda anda ini untuk kebaikan. Ingat-ingatlah selalu bahwa setiap amal yang anda lakukan akan dipertanggungjawabkan kelak di hadapan Allah subhanahu wata’ala
Wallahu 'alam bisshowab